Beberapa hari yang lalu saya dapat pesan dari salah satu sahabat gretongan yang menanyakan tentang kelebihan dari aplikasi HTTP INJECTOR yang menggunakan akun ssh lebih dari satu akun (multi ssh). Awalnya saya mengira pertanyaan tersebut murni keluar dari hati nurani atau pikiran dari seorang newbie. Namun setelah saya jawab pertanyaannya, justru orang tersebut menertawakan saya seolah-olah apa yang saya jawab tidak sesuai dengan pertanyaan yang ia lontarkan. Dan seolah-olah saya di kira tidak tahu tentang adanya penggunaan multi ssh di aplikasi HTTP injector.
Nah dari situlah saya baru sadar bahwa orang tersebut menanyakan hal itu bukan karena ingin mendapatkan jawaban yang sebenarnya, melainkan hanya ingin mengetest kemampuan yang saya miliki di bidang HI. Atau kemungkinan besar ada intrik-intrik tertentu yang tidak kami ketahui yang nantinya akan berdampak nama baik blog yang serba berantakan ini (hemmm...tenang gan,,,, ane mah newbie, jadi gak usah iri bin dengki).
Wah jangan buruk sangka gitu dong min..!! Siapa tahu aja ia bertanya karena ingin mendapatkan jawaban yang sebenarnya dari admin?
Bagaimana saya tidak mau su'udhan gan, wong apa yang ia tanyakan malah di jawab sendiri setelah jawaban dari saya di anggap salah. Ini kan aneh! Yang namanya orang bertanya itu kan alasannya cuma satu, yaitu ingin mengetahui apa yang ia tidak di ketahui. Maka dari itu, ia selayaknya bertanya kepada orang lain agar bisa menemukan jawabannya.
Lah kalau kasus yang ini beda dan tidak sesuai dengan teori tanya-jawab. Karena orang yang bersangkutan sebelum bertanya justru sudah mengetahui jawabannya. Logikanya, kalau sudah tahu jawabannya ngapain harus bertanya kepada orang lain? Sebenarnya ada apa dengan gerangan?
Kurang lebih berikut isi dari pertanyaan orang yang bersangkutan yang masuk ke pesan fanspage / halaman madurace.com beserta jawaban dari saya.
# = Orang yang bertanya
* = Saya yang menjawab
# Gan ane mau tanya apa bedanya config ssh biasa dan yg multi ssh?
* Bedanya hanya yg multi ssh bikin ribet.
# Hhhh tapi speddnya nambah bro
_____________________________________________
Nah jika kita tinjau bersama sekilas dari pertanyaan di atas, itu sudah jelaskan, kalau orang yang bersangkutan ingin menjebak saya!!!
Namun meski demikian, saya sendiri tidak langsung menuduhnya kalau jawaban dari orang tersebut 100 % salah karena pada kenyataannya pertanyaan itu sendiri tidak di sebutkan multi ssh yang mana yang ia maksud? Apakah di HTTP Injector atau di KPN Tunnel Ultimate?
Kalau pertanyaannya menjurus ke aplikasi HTTP Injector, itu sudah jelas jawabannya salah, akan tetapi jika pertanyaannya mengarah ke Aplikasi KPN Tunnel Ultimate, maka apa yang ia jawab mungkin ada benarnya.
Akan tetapi menurut pemikiran dan insting saya, pertanyaan tersebut memang mengarah ke HTTP Injector karena sejak dari awal di fanspage madurace hanya membahas tentang aplikasi HI saja, bukan aplikasi-aplikasi gretongan lainnya.
Namun kalau boleh jujur dalam konteks ini kesalahan terbesarnya juga terletak pada diri saya sendiri. Lah kok bisa gitu gan!!? Lah iya, karena saya sendiri juga tidak menanyakan maksud dari pertanyaan itu sendiri. Seharusnya kan saya balik tanya dulu sebelum menjawabnya, apakah multi ssh yang di maksud orang tersebut di gunakan untuk aplikasi HTTP Injector atau di aplikasi KPN Tunnel Ultimate? [Hahaaha adminnya goblok]
Waduh, ni artikel kok jadi curhat gini ya?!! Ok deh kita lanjut bahas tentang multi ssh yang akan digunakan pada aplikasi HTTP Injector.
Mungkin dari sebagian teman-teman masih ada yang merasa bingung tentang penggunaan multi ssh itu maksudnya apa dan cara kerjanya gimana?
Begini ya teman-teman, maksud dari multi ssh itu sendiri adalah menggabungkan dua atau lebih akun ssh di dalam satu aplikasi gretongan (HTTP Injector). Secara umum, di dalam pengaturan aplikasi http injector, pihak pengembang telah menyediakan form ssh yang hanya bisa di isi dengan satu akun ssh saja. Namun karena potensi para ophreaker-ophreaker Indonesia pintar-pintar, maka ruang form ssh yang seharusnya di isi satu akun ssh tersebut, malah sama mereka di tambah lagi akunnya menjadi lebih dari satu akun. Ada yang ngasih dua akun, ada juga yang ngasih tiga dan empat akun, bahkan ada pula yang ngisi sampai 6 akun ssh. Nah mengisi lebih dari satu akun inilah yang di sebut dengan multi ssh.
Adapun alasan mereka memakai lebih dari satu akun ssh di aplikasi HTTP Injector tersebut antara lain sebagai berikut yaitu;
1). Untuk menambah kecepatan / speed internet
2). Untuk mengantisipasi adanya server yang di suspend.
Dengan menggunakan metode seperti ini, menurut mereka jikalau ada salah satu akun ssh yang servernya kena suspend, maka config tetap aktif. Karena akun-akun ssh yang lain dapat menggantikan akun ssh yang kena suspend tersebut. Hemmmm...ternyata bukan di sepak bola saja gan yang ada cadangannya, tapi di aplikasi HI juga ada cadangannya...!
Lalu bagaimana caranya agar di http injector bisa menggunakan multi akun ssh?
Sebenarnya untuk menggunakan multi ssh di HI itu caranya hampir tidak ada perbedaan dengan cara yang biasa gan. Hanya saja untuk mengisi akunnya di pengaturan form ssh tersebut sampeyan harus mempunyai dua atau lebih akun yang berbeda namun username dan passwordnya sama. Dengan catatan ketika kalian ingin membuat akunnya, maka kalian harus membuat di satu situs penyedia akun ssh.
Maksudnya gini, misalnya sampeyan membuat akun ssh di situs fastssh.com, maka akun ssh yang kalian buat tadi hasilnya akan seperti contoh di bawah ini.
1). Akun Satu
Host IP : x-sgdo4.serverip.co
Username : madurace2
Password : 2
2). Akun Dua
Host IP : x-sgdo7.serverip.co
Username : madurace2
Password : 2
3. Akun Tiga
Host IP : x-sgdo11.serverip.co
Username : madurace2
Password : 2
Nah kalau kalian sudah berhasil membuat akun ssh yang mempunyai username dan password yang sama di salah satu situs penyedia akun ssh yang sama pula, maka kalian tinggal memasukkan akun tersebut di form pengaturan ssh pada aplikasi HTTP Injector. Namun caranya tidak sama dengan cara seperti yang biasa kalian lakukan. Ada beberapa keyword atau kata kunci khusus yang harus di sisipkan di antara akun yang satu dengan akun yang lainnya.
Berikut cara memasukkan multi akun ssh di aplikasi HTTP Injector.
Cara Pertama:
x-sgdo4.serverip.co[lf]x-sgdo7.serverip.co[lf]x-sgdo11.serverip.co[lf]x-sgdo16.serverip.co
Cara Kedua:
x-sgdo4.serverip.co[crlf]x-sgdo7.serverip.co[crlf]x-sgdo11.serverip.co[crlf]x-sgdo16.serverip.co
Cara Ketiga:
[rotate=x-sgdo4.serverip.co;x-sgdo7.serverip.co;x-sgdo11.serverip.co;x-sgdo16.serverip.co]
Lantas Apakah Benar Dengan Menggunakan Multi SSH Di Aplikasi HTTP Injector itu Dapat Menambahkan Speed Atau Kecepatan Internet?
Menurut saya pribadi jawabannya tidak! Kenapa saya berani bilang tidak? Karena saya sendiri tahu betul bahwa multi ssh yang digunakan pada aplikasi HI itu sebenarnya tidak dapat menambah kecepatan / speed internet. Atau tidak pula membantu salah satu akun ssh yang servernya kena suspend.
Untuk mengrtahui apakah menggunakan multi ssh itu dapat menambah speed internet atau tidak? Kita harus melakukan dua cara sederhana untuk membuktikannya, yaitu dengan cara sebagai berikut;
1). Menghapus salah satu huruf atau angka di akun pertama.
Jika kalian ingin membuktikan apakah multi ssh itu benar-benar menambah speed internet atau membantu akun ssh lain yang di suspend, cobalah kalian hapus salah satu huruf/angka pada akun pertama.
Misalnya susunan multi ssh yang kalian masukkan di HI seperti berikut; x-sgdo4.serverip.co[lf]x-sgdo7.serverip.co[lf]x-sgdo11.serverip.co
Kemudian hapus angka 4 pada akun pertama. Sehingga multi ssh tersebut di akun pertama akan menjadi seperti ini; x-sgdo.serverip.co[lf]x-sgdo7.serverip.co[lf]x-sgdo11.serverip.co
Jika sudah, coba sekarang kalian hidupkan/start/mulai aplikasi http injectornya dan lihat hasilnya apakah konek atau tidak? Saya rasa sampai kapanpun tidak bakalan berhasil konek, karena di atas sidebar ada notifikasi bahwa username dan password yang anda masukkan salah.
Sejatinya kalau memang benar multi ssh itu dapat menambah kecepatan internet atau membantu akun ssh yang di suspend (tidak aktif), seharusnya akun kedua dan ketiga tersebut ikut andil untuk menghubungkan koneksi ke header. Akan tetapi pada kenyataannya ketika akun pertama tidak aktif, malah akun yang ada di belakangnya, yaitu akun dua dan tiga tidak berfungsi. So, buat apa seorang panglima perang membawa banyak prajurit kalau di saat perang sedang berkecamuk prajurit tersebut hanya diam saja.
Jadi intinya, multi ssh itu hanya pada akun pertama yang terbaca oleh system aplikasi HTTP Injector. Sedangkan untuk akun kedua, ketiga, keempat dan seterusnya tidak terdeteksi oleh system.
2). Mengecek Alamat IP (Internet Protocol).
Jika kalian masih kurang puas dengan cara pertama, atau mungkin karena kalian masih kurang paham dengan penjelasan yang ada di point pertama, maka kalian bisa mencobanya dengan cara mengecek IP Address.
Caranya gampang banget gan...!
1). Pertama, pastikan dulu di pengaturan ssh http injector kalian sudah memasukkan lebih dari satu akun ssh (multi ssh).
2). Jika sudah, selanjutnya konekin dulu aplikasi HI-nya. Kalau sudah konek, sekarang coba akses salah satu situs penyedia akun ssh favorit anda. Entah itu di fastssh.com, speedssh.com, mytunneling.com dan lain sebagainya.
3). Selanjutnya kalau kalian sudah berhasil mengakses situsnya, sekarang coba kalian lihat IP Address dari server ssh yang anda gunakan. Tepatnya ada di pojok kanan atas [jika kalian melihat kumpulan angka yang di pisahkan oleh titik, maka itulah yang dinamakan Alamat Internet Protocol atau IP Address]. Biasanya kalau menggunakan server (ssh) yang dari Singapore, angka pada bit pertama terdiri dari angka 128.***.***.** , 139.***.**.*** dan 188.***.***.**. Misalnya contoh IP Address yang saya gunakan saat ini adalah 188.166.244.72
4). Terakhir silahkan refresh atau reload browsernya. Dan lihat kembali IP Address-nya, berubah tidak IP-nya? Saya rasa dan sangat yakin kalau alamat IP tersebut tidak akan berubah gan.
Nah dari sinilah kita bisa menganalisa untuk mengetahui bahwa multi ssh itu sebenarnya tidak kompetible di aplikasi http injector. Jika memang multi ssh tersebut dapat menambah kecepatan internet Maka, seharusnya pada saat anda mereload atau merefresh browser tadi alamat ip-nya berubah dan system akan memilih secara random/automatis server yang paling tinggi speed Internetnya. Namun dalam kasus ini hanya satu alamat IP saja yang muncul ke permukaan, sedangkan untuk IP dari server akun-akun ssh yang lain tidak menampakkan moncongnya.
Jadi kesimpulannya, multi ssh yang digunakan pada aplikasi http injector itu sebenarnya tidak dapat menambah kecepatan/speed internet.
Kalaupun kalian ingin mencoba untuk menggunakan multi ssh, bukan di aplikasi HTTP Injector tempatnya, melainkan agan-agan bisa mencobanya di aplikasi KPN Tunnel Ultimate.
