Short Message Service atau yang lebih kita kenal dengan sebutan SMS adalah layanan pesan singkat yang digunakan untuk mengirimkan sebuah pesan secara digital ke orang lain melalui media elektronik (telpon seluler).
Sudah di ketahui bersama bahwa sebelum lahirnya sebuah handphone, ketika manusia ingin mengirimkan atau menyampaikan sebuah pesan tertulis ke orang lain, maka orang yang bersangkutan akan menggunakan alat perantara seperti surat, dan telegram untuk mengirimnya. Keduanya bisa di kirim melalui pos (jarak jauh) maupun melalui orang biasa (jarak dekat).
Namun hal itu dianggap kurang efisien mengingat waktu yang dibutuhkan untuk bisa sampai ketujuan membutuhkan waktu yang sangat lama. Serta bisa jadi pesan (surat) yang dikirim tadi tidak sampai ketujuan karena terkendala oleh berbagai faktor. Sebagai contoh misalnya orang yang mendapatkan kepercayaan sebagai pengantar surat tersebut (mak jomblang) lupa untuk mengirmnya atau bisa jadi memang di sengaja untuk tidak dikirim.
Akan tetapi bagaimanapun juga pengiriman pesan (surat) dengan menggunakan perantara tenaga manusia (manual) seperti yang telah saya sebutkan diatas tadi sudah menjadi hal sangat lumrah atau paling mutakhir di masanya. Karena memang pada waktu itu satu-satunya cara untuk mengirimkan sebuah pesan ke alamat yang dituju, si pengirim pesan tersebut mau tidak mau harus menggunakan jasa orang lain untuk mengirimnya.
Kalau tidak meminta bantuan orang lain kepada siapa lagi kita ingin menitip pesan itu tadi? Mau meminta bantuan kepada angin dan awan, Lah memangnya siapa kita? Nabi Sulaiman bukan, Sun Goku juga bukan!
Namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan di bidang informasi dan teknologi (IPTEK) yang begitu pesat, maka lahirlah sebuah inovasi baru yang dianggap paling mutakhir di zamannya yang dinamakan Handphone. Yaitu sebuah perangkat yang berfungsi sebagai alat komunikasi jarak jauh antara pengguna yang satu dengan yang lainnya. Baik itu berupa dengan lisan (panggilan) maupun tulisan (sms).
Dengan hadirnya telpon seluler tadi, tentu dapat mempermudah dan mempercepat pengiriman pesan ke orang lain. Karena dalam kurun waktu beberapa detik saja pesan atau SMS yang dikirim akan sampai ke orang yang dituju. Selain dari itu sifatnya juga sangat rahasia dan si pengirim tentu tidak perlu khawatir lagi untuk memikirkan nasib dari pesan itu sendiri. Jadi, sekali kirim, status pesan sudah aman dari segala hal, baik dari segi pengiriman (tidak ada kendala) maupun dari jangkauan orang lain yang seharusnya tidak berhak untuk mengetahuinya.
Selain dari itu pula biaya yang dikeluarkan untuk melakukan pengiriman melalui SMS tarifnya sangat murah. Bahkan lebih murah berkali-kali lipat bila di bandingkan dengan pengiriman via pos.
Namun demikian, lagi-lagi dengan dalih perkembangan ilmu pengetahuan di bidang informasi dan teknologi yang begitu pesat, SMS sudah mulai di anak tirikan oleh para penggila gadget masa kini. Terlebih bagi para kawula muda yang suka akan dunia internet, mungkin fitur yang bernama SMS yang pernah populer di awal abad millenium ini sangat jarang di gunakan oleh mereka. Bahkan sama sekali tidak pernah di jamahnya kecuali hanya sekedar untuk melihat pesan masuk yang berasal dari operator.
Minimnya pengguna yang menggunakan fitur SMS tersebut tidak lepas dari lahirnya sebuah inovasi terbaru yang dinamakan Internet dan Smartphone (telpon pintar). Yaitu sebuah perangkat yang berjenis telpon seluler yang berjalan di operasi system BlackBerry, iPhone dan Android.
Dengan adanya perpaduan antara internet dan ketiga smartphone itulah yang pada akhirnya muncul lagi sebuah penemuan terbaru yang dianggap paling mutakhir atau paling canggih dibandingkan dengan SMS yaitu Instant Messaging.
Apa yang dimaksud Instant Messaging? Instant Messaging adalah suatu sistem pengiriman pesan cepat dengan menggunakan perantara jaringan internet dari perangkat yang satu ke perangkat lainnya. Baik itu menggunakan Laptop/PC maupun Mobile (smartphone).
Adapun contoh dari Instant Mesagging itu sendiri antara lain seperti BBM, Whatsapp Atau WA, Messenger Facebook, Imo, Kakao Talk, Mig33, eBuddy dan lain-lain.
Dengan hadirnya IM tersebut tentu membuat pengguna lebih jarang untuk mengisi pulsa pada kartu yang di gunakan. Karena untuk mengirimkan sebuah pesan ke orang lain, jika orang yang bersangkutan sama-sama menggunakan aplikasi Instant Messaging yang serupa, maka pesan yang terkirim tersebut tidak akan menyedot pulsa melainkan hanya mengambil data internet yang sudah di daftrkan sebelumnya.
Tidak hanya itu saja, pengguna disana juga bisa melalukan panggilan telpon bahkan video call tanpa mengeluarkan pulsa sepeserpun. Yang terpenting syaratnya pada sim card yang digunakan masih ada kuota internetnya.
Maka dari itu, jangan heran dan jangan mempunyai pemikiran yang aneh-aneh jika diantara kalian pernah menjumpai sebuah smartphone yang harganya sangat mahal namun isi pulsanya nol. Karena memang pemiliknya sengaja tidak mengisi pulsa tersebut kecuali hanya ketika mau mendaftar atau memperpanjang paket internet.
Ya mau beli pulsa gimana kalau semua fitur yang ada di dalam aplikasi Instant Messaging yang bersangkutan sifatnya gratis semua. Mengirim pesan (chat) gratis, melakukan panggilan gratis, video call juga gratis. Kalau seandainya beli pulsa dan tidak terpakai, kan percuma saja pulsa tersebut hanya nganggur doang. Entar lama-lama kalau hanya di diam-in terus bisa-bisa di palak oleh operator dengan alasan daftar konten.
Namun demikian, meski kita sudah melupakan fitur SMS dan sudah banting setir ke aplikasi Instant Messaging seperti BBM, WA dan semacamnya, terkadang kita tiba-tiba membutuhkannya kembali. Dan kebetulan juga pada waktu itu isi pulsa yang kita miliki minim atau bahkan tidak ada sama sekali alias nol. Maka di saat itu pula, kadang-kadang kita sendiri merasa bingung yang ingin mengirim pesannya harus gimana.
Mau beli pulsa, tanggung. Karena pulsa yang di butuhkan tidak lebih dari 400 perak. Mau minta bagi pulsa ke teman, nasibnya juga sama alias isi pulsa juga minim. Mau di kirim melalui Instant Messaging, malah orang yang bersangkutan tidak mempunyai akunnya.
Nah satu-satunya cara agar kita bisa mengirim pesan ke orang lain melalui SMS tanpa harus mempunyai pulsa sepeserpun, kita harus mengakalinya dengan menggunakan salah satu aplikasi Android. Aplikasi yang dimaksud disini adalah aplikasi pihak ketiga yang memang di rancang oleh pihak pengembang untuk mengirimkan sebuah pesan melalui SMS tanpa harus menggunakan pulsa alias gratis.
Jadi, untuk menjalankan aplikasi pengirim SMS gratis ini kalian tidak harus mempunyai pulsa yang cukup untuk mengirimnya. Cukup bermodalkan paket data internet yang masih ada kuotanya, maka kalian bisa mengirim SMS sepuasnya ke semua operator yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia.
Bukankah menggunakan layanan SMS online semacam ini sangat susah masuknya min? Oh tenang aja gan, kalau masalah itu tidak usah khawatir! Karena aplikasi yang saya sharing atau bahas kali ini kualitas pengirimannya tidak sama dengan aplikasi-aplikasi pengirim SMS gratis lainnya. Saya sendiri sering memakai aplikasi ini dan terbukti ketika pesan di kirim, maka beberapa detik kemudian pesan tersebut sudah masuk ke nomor si penerima (tujuan).
Berikut Langkah-langkahnya agar kita bisa mengirim SMS Secara gratis dengan Menggunakan Hp Android.
1). Pertama download dulu aplikasi SMSin di Play Store.
(Silahkan cari disana dengan kata kunci "SMSin" ).
2). Jika sudah di download dan sudah di Instal di android gan, silahkan buka aplikasi SMSin tadi.
3). Kemudian pilih "Kontak" untuk mencari nomor tujuan. Kalau nomor tujuan tidak terdaftar di kontak hp, agan bisa langsung mengetik nomor tujuan di kolom yang sudah tersedia.
- Kolom Teks: di isi dengan pesan yang ingin dikirim atau di sampaikan.
- Kolom Captcha: di isi kode Captcha yang sudah tertera di dalam aplikasi tersebut.
4). Terakhir "Kirim Pesan" ! Selesai.
Selamat kini kalian telah berhasil mengirim pesan SMS secara gratis tanpa di pungut biaya sepeserpun.
Catatan:
- Aplikasi diatas membutuhkan akses internet. Jadi, jika ponsel android yang bersangkutan tidak ada paket internetnya, maka aplikasi tersebut tidak akan berfungsi.
- Aplikasi diatas hanya bisa menampung sebanyak 160 karakter.
Kurang lebih begitulah cara kirim SMS gratis di hp Android menggunakan aplikasi pihak ketiga yang bernama SMSin. Semoga dengan hadirnya artikel yang begitu sederhana dan berantakan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan. Sekian terima kasih banyak atau kunjungannya.
Akhir Tulisan untuk kalian semua tanpa terkecuali, Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh! Amin