Root adalah proses untuk mengizinkan pengguna smartphone yang berjalan pada Operasi System (OS) Android untuk mendapatkan kontrol penuh yang lebih tinggi pada berbagai subsistem Android.
Istilah Root sama dengan istilah "Hack" pada ponsel berbasis Symbian sedangkan pada smartphone berbasis OS iPhone istilah Root di sebut dengan "JailBreak". Meski ketiganya beda istilah atau nama namun cara kerjanya sama yaitu sama-sama mengacak-acak isi dari system ponsel itu sendiri.
Dengan melakukan Root ini pengguna dapat mengakses tak terbatas terhadap system yang telah di batasi oleh pabrik. Sehingga pengguna dapat lebih leluasa mengopreak ponselnya sesuai dengan apa yang di kehendakinya.
Kelebihan dari proses Root itu sendiri sangat terasa bagi pengguna yang gila terhadap ponsel pintar yang satu ini. Namun di lain sisi ada juga kekurangannya atau dampak negatifnya terhadap ponsel android yang telah di Root. Smartphone Android yang telah di Root dapat menghilangkan garansi pada ponsel serta sangat rentan terhadap malware jahat. Baca Juga Malware Yang Menyebabkan Aplikasi Android Tidak Bisa Dihapus
Saran saya bila ponsel Android anda masih perawan (masih baru) sebaiknya urungkan saja dulu sampai batas waktu garansinya habis. Namun bagi yang Androidnya sudah blepotan seperti milik saya ini lebih baik di Root saja biar dapat mencicipi manisnya aplikasi-aplikasi keren yang tidak kompatible maupun unavailable terhadap android yang masih belum di Root.
Cara Root Android Menggunakan Frama Root.
2). Setelah selesai mengunduh framaroot.apk selanjutnya Install.
3). Kemudian buka Aplikasi FramaRoot, lihat list ada kalimat “ Select an action to execute after root“,
Silahkan dipilih salah satunya terserah anda “ install Superuser ” atau “ install SuperSU “. (Saya sendiri memilih SuperSu).
4). Selanjutnya Aragorn dan Gandalf . Sebenarnya kedua pilihan tersebut bisa untuk melakukan root. (Saya sendiri memilih Gandalf)
Lihat gambar.
5). Setelah itu tunggu hingga proses selesai dan muncul gambar seperti dibawah ini
6). Restart Android, lalu pastikan aplikasi SuperSU atau Superuser muncul di drawer anda. jika aplikasi tersebut sudah ada berarti handphone android anda sudah berhasil di root.
Untuk lebih memastikan apakah ponsel android anda berhasil di root atau tidak silahkan cek menggunakan aplikasi Root Checker Basic.
Lihat Gambar
7). Proses Root selesai.
Apabila anda ingin mengembalikan smartphone android seperti semula, anda harus melakukan Unroot.
Caranya sebagai berikut:
■ Buka Aplikasi FramaRoot.
■ Kemudian di kolom list pilih"UnRoot" Lalu pilih "Gandalf"
■ Selanjutnya tunggu beberapa saat, kemudian pilih Reboot system atau restart, dan kini android anda sudah kembali seperti sedia kala.
