Jika mau ngomongin masalah batrai Android yang cepat rusak atau dalam bahasa maduranya lebih populer dengan sebutan "Batrai Ngedrof", mungkin saya sendiri lah Rajanya. Kenapa saya bilang begitu? Karena saya sendiri jika mempunyai sebuah smartphone Android, batrai yang digunakan pada gadget tersebut tidak pernah bertahan lama sampai 6 bulan atau setengah tahun. Itu sebelum saya memutuskan untuk menjadi seorang Blogger.
Lalu bagaiamana setelah menjadi seorang Blogger? Apakah saya bisa mengatasi batrai hp yang saya gunakan itu lebih awet? Jawabannya, tidak! Bahkan lebih parah.
Semenjak saya terjun kedunia Blogger di tahun 2015, usia batrai smartphone yang saya gunakan lebih parah dua kali lipat jika dibandingkan dengan sebelumnya. Bahkan puncaknya terjadi pada awal-awal tahun 2017. Yaitu tepatnya pada bulan Februari, Maret Dan April.
Pada bulan yang telah saya sebutkan diatas tersebut, saya sendiri mengganti batrai sebanyak 4 kali.
Dengan seringnya gonta-ganti batrai tersebut membuat teman-teman dan orang counter yang jualan batrai bertanya-tanya (sambil tertawa) penyebabnya.
Pertanyaan mereka beragam yang disertai dengan asumsi masing-masing. Ada yang melontarkan pertanyaan dengan guyonan, adapula yang bertanya dengan serius. Pokoknya macem-macem dan banyak deh pertanyaannya. Yang jelas mereka penasaran banget atas hal ini. Ya gak mau penasaran gimana wong selama tiga bulan saja saya ganti batrai 4 kali gan!!!
Bahkan pas mau beli batrai yang kelima, batrai khusus Samsung S3 yang saya gunakan ini, katanya sudah habis. Nah kalau kayak gini bingung kan jadinya! Mau beli ke kota jauh dan males untuk melakukan perjalanan.
Berhubung pada waktu itu saya butuh banget, ya mau tidak mau saya nyuruh ke yang jual batrai tersebut agar mencarikan batrai merk hp lain yang sekiranya bisa di gunakan di hp Saya. Meski ukurannya tidak sama ya gak apa-apa yang terpenting hp saya bisa hidup kembali secara normal dan bisa ngeblog.
Akhirnya setelah di carinya ternyata batrai yang Saya inginkan dapet juga. Dan saya sendiri sampai sekarang tidak tahu, batrai yang dimaksud tersebut khusus hp Samsung Type atau model berapa? Yang terpenting bagi saya adalah batrai tersebut klop dengan Hp Samsung Galaxy S3 kesayanganku ini. Selain dari itu, saya gak ngurus.
Jika agan-agan ingin mengetahui batrai yang saya maksud tadi silahkan lihat gambar atau screenshot di bawah ini.
Nah setelah saya mengetahui bahwa batrai hp samsung yang saya gunakan ini sudah tidak ada lagi di counter langganan saya tersebut (kebetulan dekat banget dengan rumahku), Saya berinisiatif untuk merawatnya (batrai yang terakhir) agar umur atau nasibnya tidak sama dengan batrai-batrai yang sebelumnya. Dan Alhamdulillah apa yang saya terapkan berhasil dan sampai detik ini juga batrai tersebut tetap awet serta kuat hingga berjam-jam.
Lalu bagaimana caranya agar batrai smartphone yang kita miliki itu bisa awet dan tidak cepat lowbet? Caranya sangat gampang gan, silahkan simak tips-tips di bawah ini.
1). Jangan Cas/Charnger HP Terlalu Lama.
Maksudnya, setelah batrai sudah full, usahakan sesegera mungkin mencabut hp agan dari charnger. Jika hal itu dibiarkan, maka akan berdampak pada kualitas batrai itu sendiri.
Saya sendiri telah membuktikan bahwa sejak tahun 2011 sampai awal 2017, saya selalu mengecass hp ketika mau tidur kemudian di biarkan hingga pagi hari. Setelah jam 6 atau 7 baru charngernya di lepas.
Namun setelah saya mencoba untuk mengubah kebiasaan itu, yaitu tidak mencharngernya lebih dari 3 tiga jam, apalagi sampai 8 jam, ternyata benar bahwa cara diatas betul-betul ampuh membuat batrai lebih awet.
2). Jangan Menggunakan HP Ketika Sedang di Cas / Charnger.
Ketika hp kalian sedang di charnger, usahakan agar tidak menggunakannya secara bersamaan. Karena kalau hal itu di biarkan, maka temperatur suhu perangkat akan meningkat. Dan batrai akan terasa sangat panas. Apalagi sampai di gunakan sambil browsingan, nonton Youtube dan main Game, wih bahaya banget tuh.
Nomor dua ini juga kebiasaan saya, tapi setelah saya bersabar sedikit, maksudnya ketika hp sedang di cas, saya biarkan sampai batrai sudah benar-benar full atau minimal sudah terisi minimal 60-70%. Setelah itu baru saya pakai dan hasilnya betul-betul maknyos.
3). Hindari Menggunakan Aplikasi VPN secara berlebihan.
Mungkin bagi kalian yang kebetulan bukan seorang gretongan bertanya-tanya yang di maksud aplikasi VPN itu apaan? Oke saya jawab ya, biar kalian juga sama-sama tahu Aplikasi VPN itu apa?
Aplikasi VPN adalah aplikasi yang sering di gunakan oleh para pecinta gretongan untuk mendapatkan akses internet secara gratis. Dengan menggunaka aplikasi semacam itu, untuk mengakses internet pengguna tidak harus mendaftar paket. Karena aplikasi yang bersangkutan di ciptakan untuk mengakses internet secara gratis.
Adapun aplikasi yang paling populer dikalangan para gretonger diantaranya adalah Aplikasi HTTP Injector, KPN Tunnel, Eproxy, Psiphone, Anonytun dan lain sebagainya.
Jadi, bagi agan-agan yang kebetulan menggunakan aplikasi semacam VPN ini, jangan sampai terlena akan internet gratis yang di dapatnya. Mentang-mentang punya kuota gratis, eh malah nonton Youtube sambil ngecas seenaknya. Giliran batrai sudah gak tahan lama alias sering lowbet, entar baru tahu rasa kalian semua.
4). Jangan Menggunakan Charnger Yang Bukan Aslinya (Imitasi atau Palsu).
Untuk menghindari agar batrai smartphone kalian tidak cepat drop atau lowbet, gunakanlah charnger asli bawaan hp yang sifatnya langsung dari pabrik. Dan jangan sekali-kali menggunakan charnger yang sifatnya pasaran yang jelas-jelas secara tidak langsung dan tanpa kita sadari dapat merusak kualitas batrai itu sendiri.
Yang dimaksud asli disini sifatnya Universal, artinya meskipun hp agan merk Samsung, tapi charngernya bawaan asli dari hp merk lain seperti Asuz, BlackBerry dan lain-lain, itu tidak menjadi masalah. Yang jadi masalah adalah charnger murahan (palsu) yang beredar di pasaran dengan harga kisaran antara Rp.25.000- 30.000.
Nah Charnger-charnger semacam inilah yang dapat membuat batrai smartphone android cepat ngedrop bin lowbet yang tanpa di sadari sedikitpun oleh penggunanya.
Maka dari itu, jika diantara kalian yang kebetulan menggunakan charnger seperti yang telah saya sebutkan tadi, alangkah baiknya untuk sesegera mungkin mengganti charngernya ke versi yang original. Sehingga batrai smartphone android agan lebih tahan lama dan lebih awet. #mdrc.com
Kurang lebih begitulah tips agar batrai smartphone android yang kita gunakan tetap awet dan tidak cepat rusak.
Akhir tulisan untuk kalian semua...! Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Lalu bagaiamana setelah menjadi seorang Blogger? Apakah saya bisa mengatasi batrai hp yang saya gunakan itu lebih awet? Jawabannya, tidak! Bahkan lebih parah.
Semenjak saya terjun kedunia Blogger di tahun 2015, usia batrai smartphone yang saya gunakan lebih parah dua kali lipat jika dibandingkan dengan sebelumnya. Bahkan puncaknya terjadi pada awal-awal tahun 2017. Yaitu tepatnya pada bulan Februari, Maret Dan April.
Pada bulan yang telah saya sebutkan diatas tersebut, saya sendiri mengganti batrai sebanyak 4 kali.
Dengan seringnya gonta-ganti batrai tersebut membuat teman-teman dan orang counter yang jualan batrai bertanya-tanya (sambil tertawa) penyebabnya.
Pertanyaan mereka beragam yang disertai dengan asumsi masing-masing. Ada yang melontarkan pertanyaan dengan guyonan, adapula yang bertanya dengan serius. Pokoknya macem-macem dan banyak deh pertanyaannya. Yang jelas mereka penasaran banget atas hal ini. Ya gak mau penasaran gimana wong selama tiga bulan saja saya ganti batrai 4 kali gan!!!
Bahkan pas mau beli batrai yang kelima, batrai khusus Samsung S3 yang saya gunakan ini, katanya sudah habis. Nah kalau kayak gini bingung kan jadinya! Mau beli ke kota jauh dan males untuk melakukan perjalanan.
Berhubung pada waktu itu saya butuh banget, ya mau tidak mau saya nyuruh ke yang jual batrai tersebut agar mencarikan batrai merk hp lain yang sekiranya bisa di gunakan di hp Saya. Meski ukurannya tidak sama ya gak apa-apa yang terpenting hp saya bisa hidup kembali secara normal dan bisa ngeblog.
Akhirnya setelah di carinya ternyata batrai yang Saya inginkan dapet juga. Dan saya sendiri sampai sekarang tidak tahu, batrai yang dimaksud tersebut khusus hp Samsung Type atau model berapa? Yang terpenting bagi saya adalah batrai tersebut klop dengan Hp Samsung Galaxy S3 kesayanganku ini. Selain dari itu, saya gak ngurus.
Jika agan-agan ingin mengetahui batrai yang saya maksud tadi silahkan lihat gambar atau screenshot di bawah ini.
Nah setelah saya mengetahui bahwa batrai hp samsung yang saya gunakan ini sudah tidak ada lagi di counter langganan saya tersebut (kebetulan dekat banget dengan rumahku), Saya berinisiatif untuk merawatnya (batrai yang terakhir) agar umur atau nasibnya tidak sama dengan batrai-batrai yang sebelumnya. Dan Alhamdulillah apa yang saya terapkan berhasil dan sampai detik ini juga batrai tersebut tetap awet serta kuat hingga berjam-jam.
Lalu bagaimana caranya agar batrai smartphone yang kita miliki itu bisa awet dan tidak cepat lowbet? Caranya sangat gampang gan, silahkan simak tips-tips di bawah ini.
1). Jangan Cas/Charnger HP Terlalu Lama.
Maksudnya, setelah batrai sudah full, usahakan sesegera mungkin mencabut hp agan dari charnger. Jika hal itu dibiarkan, maka akan berdampak pada kualitas batrai itu sendiri.
Saya sendiri telah membuktikan bahwa sejak tahun 2011 sampai awal 2017, saya selalu mengecass hp ketika mau tidur kemudian di biarkan hingga pagi hari. Setelah jam 6 atau 7 baru charngernya di lepas.
Namun setelah saya mencoba untuk mengubah kebiasaan itu, yaitu tidak mencharngernya lebih dari 3 tiga jam, apalagi sampai 8 jam, ternyata benar bahwa cara diatas betul-betul ampuh membuat batrai lebih awet.
2). Jangan Menggunakan HP Ketika Sedang di Cas / Charnger.
Ketika hp kalian sedang di charnger, usahakan agar tidak menggunakannya secara bersamaan. Karena kalau hal itu di biarkan, maka temperatur suhu perangkat akan meningkat. Dan batrai akan terasa sangat panas. Apalagi sampai di gunakan sambil browsingan, nonton Youtube dan main Game, wih bahaya banget tuh.
Nomor dua ini juga kebiasaan saya, tapi setelah saya bersabar sedikit, maksudnya ketika hp sedang di cas, saya biarkan sampai batrai sudah benar-benar full atau minimal sudah terisi minimal 60-70%. Setelah itu baru saya pakai dan hasilnya betul-betul maknyos.
3). Hindari Menggunakan Aplikasi VPN secara berlebihan.
Mungkin bagi kalian yang kebetulan bukan seorang gretongan bertanya-tanya yang di maksud aplikasi VPN itu apaan? Oke saya jawab ya, biar kalian juga sama-sama tahu Aplikasi VPN itu apa?
Aplikasi VPN adalah aplikasi yang sering di gunakan oleh para pecinta gretongan untuk mendapatkan akses internet secara gratis. Dengan menggunaka aplikasi semacam itu, untuk mengakses internet pengguna tidak harus mendaftar paket. Karena aplikasi yang bersangkutan di ciptakan untuk mengakses internet secara gratis.
Adapun aplikasi yang paling populer dikalangan para gretonger diantaranya adalah Aplikasi HTTP Injector, KPN Tunnel, Eproxy, Psiphone, Anonytun dan lain sebagainya.
Jadi, bagi agan-agan yang kebetulan menggunakan aplikasi semacam VPN ini, jangan sampai terlena akan internet gratis yang di dapatnya. Mentang-mentang punya kuota gratis, eh malah nonton Youtube sambil ngecas seenaknya. Giliran batrai sudah gak tahan lama alias sering lowbet, entar baru tahu rasa kalian semua.
4). Jangan Menggunakan Charnger Yang Bukan Aslinya (Imitasi atau Palsu).
Untuk menghindari agar batrai smartphone kalian tidak cepat drop atau lowbet, gunakanlah charnger asli bawaan hp yang sifatnya langsung dari pabrik. Dan jangan sekali-kali menggunakan charnger yang sifatnya pasaran yang jelas-jelas secara tidak langsung dan tanpa kita sadari dapat merusak kualitas batrai itu sendiri.
Yang dimaksud asli disini sifatnya Universal, artinya meskipun hp agan merk Samsung, tapi charngernya bawaan asli dari hp merk lain seperti Asuz, BlackBerry dan lain-lain, itu tidak menjadi masalah. Yang jadi masalah adalah charnger murahan (palsu) yang beredar di pasaran dengan harga kisaran antara Rp.25.000- 30.000.
Nah Charnger-charnger semacam inilah yang dapat membuat batrai smartphone android cepat ngedrop bin lowbet yang tanpa di sadari sedikitpun oleh penggunanya.
Maka dari itu, jika diantara kalian yang kebetulan menggunakan charnger seperti yang telah saya sebutkan tadi, alangkah baiknya untuk sesegera mungkin mengganti charngernya ke versi yang original. Sehingga batrai smartphone android agan lebih tahan lama dan lebih awet. #mdrc.com
Kurang lebih begitulah tips agar batrai smartphone android yang kita gunakan tetap awet dan tidak cepat rusak.
Akhir tulisan untuk kalian semua...! Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.