Berdasarkan tafsir Jalalain yang menyatakan bahwa Siti
Maryam ketika tengah mengandung Nabi Isa 'Alaihis salam langsung menerima wahyu
dari AllAh Subhana Wata'ala.
Lalu yang menjadi pertanyaannya sekarang adalah apakah Siti Maryam itu termasuk seorang Nabi atau bukan?
Nabi adalah orang yang diberi wahyu oleh ALLAH Subhanawata'ala dengan diberi suatu syariat
yang diamalkannya. Jika ia disuruh menyampaikan syariat itu kepada umat
manusia, maka ia sekaligus menjadi utusan atau rasul.
Misalnya Nabi Muhammad Sollollohu 'alaihi wassallam;
disamping seorang NABI, beliau juga menjadi seorang rasul atau utusan. Sebab
beliau mendapat wahyu yang berisi Syari'at dan diperintah untuk disampaikan
kepada umat manusia.
Siti Maryam memang mentdapatkan wahyu, akan tetapi wahyunya
tidak mengandung hukum syari'at. Maka DARIPADA ITU, berarti Siti Maryam
bukanlah seorang Nabi karena wahyu yang diterimanya bukan berisi Syari'at.
Perempuan yang pernah mendapatkan wahyu bukan hanya Siti
Maryam saja, melainkan ibu Nabi Musa 'Alaihis salam juga mendapatkan wahyu dari
Alloh Subhanawata 'ala, yakni disuruh membuang Nabi Musa 'Alaihis Salam ke
sebuah sungai yang ada di mesir agar selamat dari kaki tangan Fir'aun yang
hendak membunuhnya.(/MDRC).
Malas baca! silahkan tonton saja videonya melalui channel Youtube dibawah ini.
Malas baca! silahkan tonton saja videonya melalui channel Youtube dibawah ini.
Sumber Gambar: wowmenarknya.com