PERTANYAAN
“ Idzá já’a ajalukum lá yasta’khirúna sá’atan walá
yastaqdimún.” Berdasarkan ayat di atas, bahwasanya ajal itu pasti tepat pada
waktunya dan tidak salah. Yang kami sangsikan tentang kejadian-kejadian orang
mati yang hidup kembali .
1) Apakah ada kesalahan teknis pada malaikat pencabut
nyawa,
2) Apa memang permainan tuhan,
3) Apakah catatan tuhan tidak sama dengan catatan
malaikat,
4) Atau apakah malaikat yang menyalahi takdir tuhan?
Jawaban:
Kematian adalah rahasia Ilahi yang sudah ditentukan kapan dan dimana ajal akan
direnggut. Ayat di atas tidak main-main dalam penentuan Allah SWT sehingga
tidak mungkin ada kesalahan teknis. Umpama ada yang diistilahkan orang mati
hidup kembali, maka dia berarti belum sampai pada ajalnya.
(Lihat: FÍ Zhilalil-Qur,án 4/180:Tafsír Sa’di
1/150).
Source:
- Artikel ini dikutib dari buku “Bunga Rampai
Dialog Iman-Ihsan” yang di terbitkan oleh Pustaka Pondok Pesantren
SIDOGIRI, Pasuruan, Jawa Timur.
- Pertanyaan diatas ditanyakan oleh saudara M. Husein Jari,
(Pasuruan) dan dijawab langsung oleh KH. A. Nawawi Abdul Djalil,
Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri.
- Sumber gambar: islamidia.com