Pada kartu Axis, terdapat istilah paket yang diberi nama Edukasi/Education (Pendidikan). Dimana paket tersebut hanya bisa digunakan untuk mengakses beberapa situs saja dan tidak bisa dipakai untuk membuka semua aplikasi dan situs (full kuota).
Adapun situs-situs yang dimaksud diantaranya adalah Ruangguru, Zenius, Udemy, Sekolahmu, Kemendikbud dan website-website milik Universitas yang tersebar di seluruh Indonesia.
Di awal-awal masa pandemi, kartu yang berstatus perdana, paket Edukasi ini sudah disediakan oleh pihak operator secara cuma-cuma sebanyak 15 GB/30 hari. Tapi belakangan ini pihak operator mengubah sistem pembagian kuotanya menjadi 500 MB/hari. Dan itu semua berlaku selama 60 hari.
Namun untuk kartu yang sudah lawas pihak operator tidak memberikan bonus paket Edukasi layaknya di kartu perdana. Melainkan hanya diberikan daftar paketnya (berbayar) di aplikasi Axisnet.
Jadi pengguna/pelanggan yang tidak mempunyai kartu perdana, maka untuk mendapatkan paket Edukasi Ia harus membelinya.
Adapun daftar paket Edukasi tersebut di bagi menjadi 5 bagian diantaranya adalah sebagai berikut;
- Booster Edukasi 2 GB/hari Rp. 800
- Booster Edukasi 5 GB/7 hari Rp. 2.900
- Booster Edukasi 15 GB/hari Rp. 8.900
Nah untuk mengubah semua kuota Edukasi yang telah disebutkan tadi agar menjadi reguler (full kuota), maka pengguna bisa mengakalinya dengan cara melakukan penginjekan menggunakan perantara aplikasi pihak ketiga yang ada kaitannya dengan VPN (Virtual Private Network).
Di kalangan para netizen yang suka akan internet gratisan (gretongan), aplikasi VPN yang sering digunakannya adalah antara lain HTTP Injector, HTTP Custom, KPN Tunnel Revolution, NapsternetV, V2rayNG, OpenTunnel, TLS Tunnel, HA Tunnel.
Namun untuk mengoperasikan aplikasi-aplikasi tersebut secara optimal, mereka tidak serta-merta asal main pancal saja melainkan harus mempunyai salah satu komponen penting yang disebut dengan istilah bug.
Nah bug inilah yang nantinya bisa dimanfaatkan untuk mengubah kuota yang awalnya hak aksesnya dibatasi menjadi full kuota. Sehingga nantinya kuota tersebut bisa digunakan untuk membuka semua situs dan aplikasi tanpa ada pengecualian.
Dalam artikel ini saya akan memberikan praktek atau tutorial bagaimana cara merubah paket Edukasi menjadi Reguler. Dan aplikasi yang Saya gunakan sebagai alat peraganya (penginjek), Saya memilih KPN Tunnel Revolution.
Berikut step by stepnya, silahkan di simak dan pahami baik-baik agar nantinya tidak gagal paham.
1). Pertama-tama yang Anda lakukan adalah membuat akun stunnel yang bernama SSH WEBSOCKET.
Bagi yang tidak tahu membuatnya, atau baru pertama kalinya memasuki dunia gretongan, maka Anda bisa baca artikel Saya sebelumnya yakni Cara Membuat Akun SSH Websocket Untuk Internet Gratis
2). Jika akun Websocketnya sudah berhasil dibuat dan kode Payloadnya telah di copy, maka tugas Anda sekarang adalah silahkan buka aplikasi KPN Tunnel Revolution.
3). Kemudian bila sudah terbuka aplikasinya, sekarang pastekan (tempel) kode payload yang Anda copy tadi kedalam kolom PAYLOAD SSL.
Sedangkan di kolom:
- SERVER SPOOF di isi: Nama HOST IP atau server dari akun SSH WEBSOCKET yang Anda buat tadi.
- TIPE PROXY pilih :PROXY SSL/TLS.
- SERVER REMOTE di isi : www.udemy.com:443
Untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar.
4). Jika di antarmuka sudah di isi semua sesuai dengan gambar diatas, sekarang Anda masuk kedalam pengaturan aplikasi dengan cara mengeklik/menekan logo STRIP TIGA yang ada di pojok kanan atas.
5). Selanjutnya pada pengaturan SSH TUNNEL silahkan di centang dulu ceklistnya (jika ceklistnya tidak di centang, maka aplikasi tidak akan berjalan).
6). Kemudian klik SSH TUNNEL-nya. Setelah itu Anda akan dibawa kedalam pengaturan SSH. Lalu tugas Anda sekarang adalah mengisi kolomnya satu persatu.
- IP/HOST diisi : Nama HOST IP atau server dari akun SSH WEBSOCKET yang Anda buat tadi.
- PORT di isi : 443
- PORT UDPGW di isi: 7300
- Nama Pengguna di isi: nama username SSH yang Anda buat.
- Kata Sandi di isi: Password SSH yang Anda buat tadi.
Untuk lebih jelasnya, silahkan cek gambar.
7). Selesai...
Catatan:
- Jika kalian ketika membuat akun SSH WEBSOCKET-nya tidak ada kode payloadnya silahkan copas paylod dibawah ini. Kemudian ganti Host-nya dengan nama server SSH WS yang Anda buat (Fokus pada teks yang berwarna merah).
GET / HTTP/1.1[crlf]Host: id-public1.sshws.net[crlf]Upgrade: websocket[crlf][crlf]
- Sampai artikel ini di publish (04 September 2021), bug dari Edukasi Axis diatas masih aktif (work).
- Bug diatas tidak selamanya aktif, bisa jadi besok atau lusa secara tiba-tiba pihak operator memblokirnya. Jadi harap dimaklumi.
){kind=link}